Pertumbuhan Puisi Di Atas Meja Makan

Pertumbuhan Puisi Di Atas Meja Makan


Kemarin aku beli sirup
dua puluh tiga rasa
Sebelas warna hijau sisanya warna-warni
Hingga jam 12 siang kepalaku jadi seperti restoran cepat saji

Pulang dari kantor, ayah membeli kaset
berisi berbagai macam cara untuk menerangkan menu nanti malam

22 menit sudah
Ibu dan anak-anak menanti di rumah
mereka diam di meja makan

Bukankah berdiam diri
semua pernah mengalami?

Diam sebab suhu tubuh yang mulai menerima jutaan nutrisi
Diam bagaimana Vitamin
dan mineral bekerja di kantung mataku
Atau mungkin diam dan melupakan menu hari ini:

Ayah yang tidak suka makanan berkuah
Dan ibu lebih suka yang terlihat mewah

Anak perempuannya jadi sering beli lakban
menempelkan sisa-sisa makanan yang berserakan
Dan sisa-sisa itu menjelma bahasa yang tidak dapat ditelan

Di waktu yang hampir bersamaan
Puisi baru saja dimulai
dalam menu makan malam.

11 Maret 2024