Merenungkan Ramadhan dan Puisi Lainnya

Merenungkan Ramadhan Hembusan angin yang liar, deras hujan yang kian panjangmemeluk mimpiku yang singkat: ketika Ibu membangunkankuterperanjat rasa syukur yang kian nikmatMakanan yang dihidangkan dengan senyumnyakian lengkap seperti doa yang dipanjatkan tiap malamtak pernah putus, segalanya tak pernah kudapattak akan terulang —selain di bulan ramadhan:waktu di mana berjalan dengan lambatmembuatku merenungkan hidup, merasakan kehadiran-Nyadan aku […]