Pixelated Sorrow
: RR
awan kelabu hampir melenyapkan seluruh kewarasanmu &
aku melihatmu mengarsipkan kebiruan delapan giga ke dalam warna delapan bit.
kau pergi dari rumah untuk mencari rumah
barangkali sebuah rumah di tepi pantai dengan sunset sepanjang waktu
sayang tuhan tak ada & langit cuma sisakan sunyi di dada
sehingga kau mesti melipur sakit dengan sakit yang lain
sambil pura-pura percaya berdoa seseorang datang menghancur dingin
tapi aku percaya, kesedihanmu, angin yang memenggal udara & pisau pengikis rahasia
dunia yang bisu;
lihatlah, lihatlah kesedihanmu, yang cukup menjadikanmu penyair pemenang nobel sastra.
(2024)
Mungkin di Semesta Lain
suatu sore
kupejamkan mataku
lalu seorang bocah
berwajah sumringah
menghampiriku
pelan-pelan kuperhatikan
ia ternyata versi kanak diriku
tak ada yang kulakukan
selain memeluknya
mengusap rambutnya &
mengucap maaf telah mengecewakanmu.
(2024)